Bahaya Penggunaan Plastik Untuk Penyimpanan Makanan


Penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari sudah menjadi hal yang umum. Baik kantong plastik sebagai tempat untuk menaruh berbagai macam benda maupun tempat makan dan minum yang terbuat dari plastik. Penggunaan kantong plastik yang terus meningkat menjadi sumber masalah baru bagi lingkungan, karena plastik termasuk kedalam bahan yang tidak dapat terurai, sehingga tidak akan hancur meski disimpan dalam waktu lama.


Kondisi ini membuat banyak produsen memulai untuk memproduksi plastik ramah lingkungan. Plastik ramah lingkungan ini dapat hancur dalam periode waktu tertentu. Ada beberapa plastik yang membutuhkan waktu tahunan, atau beberapa bulan untuk dapat hancur. Namun kekurangan dari plastik ramah lingkungan ini, plastik ini tidak dapat digunakan untuk menyimpan berbagai barang untuk jangka waktu yang lama, karena plastik ini dapat hancur.


Selain kantong plastik, banyak juga pembungkus makanan yang menggunakan plastik, termasuk juga tempat makan dan tempat minum. Penggunaan plastik untuk menyimpan makanan sangat berbahaya bagi kesehatan, jika tidak diperhatikan jenis bahan plastik yang digunakan. Ada beberapa jenis plastik yang aman digunakan untuk makanan, namun  ada juga yang sangat berbahaya. Biasanya penanda bahan yang digunakan ditandai dengan angka pada logo daur ulang yang terdapat pada kemasan.


Logo nomor 3, 6 dan 7 sangat dilarang untuk digunakan sebagai pembungkus makanan. Hal ini disebabkan karena kandungan pembuat plastik tersebut dapat tercampur dalam makanan dan bisa bertindak sebagai pemicu kanker ketika masuk ke dalam tubuh. Sementara logo nomor 1, 2, 4 dan 5 aman digunakan untuk makanan, namun tetap harus diperhatikan penggunaannya. Karena ada jenis plastik yang tidak boleh digunakan berulang kali. (Taz)

Comments